TEKNIK MEMBUAT CERPEN

ARTIKEL SASTRA

Berikut Teknik membuat Cerpen :

  1. Menentukan Tema
    Tema harus menjiwai seluruh isi dan ditentukan sebelum mengarang / (tidak tertulis secara langsung) kalau judul sesudah mengarang (sudah tertulis)
  2. Tokoh (potret masyarakat)
    Harus mengathui tempat,situasi dan kondisi, bertujuan akan lebih menarik pada pembaca, seperti contoh bertempat di kota nama tokoh harus joni / Susi, dan kalau di Desa harus Jono / usik.
  3. Sudut Pandang (pusat pengisahan)
    si penulis/ pengarang itu sebagai siapa .. ?
    a. Author – Participant, pengarang sebagai orang I serta turut sebagi peran
    b. Author – Omniscient, pengarang sebagai orang ke-3 yang serba tahu biasanya memakai kata akan
    c. Author – Observer, pengarang sebagai peninjau, pengamat, pemerhati, biasanya memakai kata sedang apa, mau apa(tidak tahu apa yang ia pikirkan).
    d. Multiple (campuran ) dari 3 di atas
  4. Menentukan watak
    Dengan metode Analitik dan Dramatik
    Analitik : pengarng secara langsung memaparkan watak tokoh dengan sifatnya (Si keras hati, si sombong, Si pemalu ) dll
    Dramatik : pengarang secar tidak langsung menggambarkan watak tokoh :
    a. Dengan Nama : Si Krowot, Si Pendiam
    b. Gambran fisik : Si Cantik, Si Langsing, Si Merah
    c. Penggambaran melalui percakapan (dialog) maupun monolog(berbicara
    sendiri ).
    Pesan / amanat moral bisa diselipkan lewat tokoh-yokoh di dalamnya .
  5. Menentukan latar / seting dalam aspek ruang, waktu, suasana saat kejadian
  6. Menyajikan ke dalam alur cerita
    Menyajikan jalinan rangkaian peristiwa
    a. pengenalan : Lukisan keadaan yang menuntun pembaca pada masalah tema / jalan cerita
    b. penampilan : tahap pelaku mulai menghadapi konflik
    c. klimaks : tahap yang menggambarkan konflik untuk mencapai puncak
    d. penurunan : tahap konflik dapat diatasi oleh tokoh / pelaku cerita
    e. penyelesaian : Tahap cerita yang berisi penyelesaian konflik
  7. macam – macam alur
  • sorot balik (terjadi sebelumnya)
  • alur erat
    -alur tunggal ( 1 episode kehidupan )
    -alur ganda (lebih dari 1 episode kehidupan)
    -alur menanjak (puncak penyelesaian)
    ada 3 yaitu a. protagonis (baik), antagonis(jelek), dan Tritagonis(pelerai)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *